Selasa, 29 Mei 2012

Ketahanan Nasional Bidang Energi

Negeri ini sering mengalami masalah dalam bidang energi hal ini disebabkan karna carut marutnya menajemen energi di Inodenesia. Nah berikut ini ada artikel bagus tentang manejemen energi

Energy Management System Memberdayakan Listrik Negara Dalam Rangka Ketahanan Nasional Bidang Energi

Maraknya slogan Pemerintah terhadap “Hemat Energi” merupakan anjuran yang harus dilaksanakan oleh segenap lapisan masyarakat, baik mulai industri sampai kepada konsumen pengguna listrik di seluruh Indonesia. Kita sudah merdeka 60 tahun mengapa masalah perlistrikan di Indonesia tidak terpecahkan mulai dari terjadinya pencurian listrik, turunnya voltase, gangguan listrik mati dan lain-lain, yang kesemuanya itu merupakan tantangan bagi listrik negara untuk menyelesaikan pekerjaan rumah yang tidak akan terselesaikan belum lagi ditambah dengan subsidi listrik akan dikurangi/dicabut, PLN yang tiap 3 bulan sekali menaikkan tarif listriknya, PLN masih merasa rugi/nombok, merubah tarif pengguna yang pada beban malam dibedakan dengan tarif pada siang hari, serta PLN tidak mempunyai satu link pembayaran listrik konsumen dan lain-lain yang berakibat pembayaran lunas bulan Agustus tetapi tagihan bulan Maret masih ada karena tidak ada data pembayaran bulan yang lalu.

Di sisi lain para petugas pencatat listrik di lapangan yang bertugas mencatat meter bagi pelanggan PLN bertindak seenaknya saja dalam pencatatan meter pengguna listrik bagi para konsumennya sehingga kejadian ini apabila terjadi komplain dari konsumen tidak digubris yang terjadi hanyalah membayar sesuai beban dasar sambil menunggu sesuai catatan petugas PLN tersebut terlampir.

Masalah yang berkaitan menurunkan dan menaikkan daya listrik inipun sangat dirasakan bagi daya di atas 10 000 watt, apabila dalam menurunkan daya listrik ini kesamaannya adalah membayar baik turun maupun naik, namun perbedaannya adalah apabila daya yang besar tadi diperlukan ulang maka belum tentu ada sejumlah itu yang diberikan sehingga pada waktu menurunkan daya dari 3 menjadi 2 kubikal harus diperhitungkan kembali apakah daya itu diperlukan sebanyak 2 atau 3 kubikal, hal ini dikawatirkan akan ada peraturan masing-masing kubikal mempunyai tarif yang beda sehingga konsumen akan mengurangi bila perlu satu kubikal. Jelas di sini bahwa listrik sangat diperlukan oleh siapapun orangnya, dimanapun keberadaannya dan kapanpun digunakan, namun bagaimana mengatasi permasalahan ini semua? Siapa yang memunculkan ide kepeloporan untuk memecahkan masalah ini semua, yang jelas harapan kita semua tentunya baik konsumen listrik maupun pemilik listrik (PLN) masing-masing tidak mau dirugikan, sehingga apa yang terjadi apabila seluruh Jakarta dan Bali terjadi pemadaman listrik? Apakah listrik PLN tidak punya cadangan sehingga seluruh Jakarta mengalami listrik mati, ini salah besar suatu alasan yang dibuat-buat untuk mencari pembenaran cari selamat masing-masing, benarkah cadangan PLN Jawa dan Bali untuk suplai listrik tidak ada, apapun alasannya tidak dibenarkan sehingga jalan keluarnya harus diketemukan, melalui kerja sama litbang Dephan dengan litbang PLN diharapkan menemukan solusinya. Ketahanan nasional bidang energi pertahanan dalam hal ini listrik negara merupakan aset negara yang dalam hal ini menjadi tanggung jawab kita semua, untuk itu peran Dephan dalam mendukung kepentingan pertahanan negara termasuk di dalamnya energi pertahanan yang salah satunya listrik negara yang menyangkut hajad hidup orang banyak harus diselamatkan. 
Penggunaan Listrik Negara Digunakan oleh Konsumen. 

DICARI PRESIDEN INDONESIA YANG TIDAK LEBAY

Presiden adalah pemimpin negara. Apalagi dinegara dengan bentuk presidensial seperti Indonesia, bukan hanya sebagai kepala negara namun presiden juga merangkap sebagai kepala pemerintahan. Untuk itu lah sosok presiden sangat berperan penting dalam pemerintahan dan kemajuan suatu negara. Maka sangat diperlukan presiden sebagai sosok pemimpin yang dapat memimpin, menjadi panutan, disegani, dan dihormati oleh anak buah serta rakyatnya. Seorang presiden membutuhkan jiwa kharismatik untuk memimpin suatu bangsa dan negara.

Sebenarnya banyak sekali kriteria yang dibutuhkan sebagai seorang presiden, namun disini saya hanya menyinggung dari aspek "kelebaiannya" saja untuk menyindir dari yang ada saat ini. Nah berikut ini adalah beberapa kriteria presiden yang tidak lebay:

  • PEMBRANI
Indoenesia adalah negara yang sangat strategis dan banyak terdiri dari bermacam-macam suku dan budaya. Karna itulah banyak sekali pihak-pihak yang memiliki kepentingan baik asing maupun dalam negeri. Pihak-pihak ini biasanya sering melakukan interfensi dan dapat merugukan rakyat. Untuk itulah sang presiden harus mempunya kebreanian guna menghadapi tekanan-tekanan tersebut agar kedaulatan bangsa tetap terjaga.

  • MENGHINDARI POLITIK PENCITRAAN
Hal inilah yang biasa dilakukan oleh rezim saat ini. Maka presiden yang tidak lebay tidak akan melakukan politik ini.

  • TEGAS
Ketegasan sangat diperlukan oleh seorang pemimpin. Hak ini penting saat mengambil keputusan apalagi ditengah kepentingan-kepentingan bawahannya atau oknum-oknum tertentu yang biasanya merugikan rakyat.

  • TIDAK LABIL
Diharapkan seorang presiden tidak usah menaggapi isu-isu yang tidak jelas. Karna politik pengalihan isu saat ini menjadi senjata ampuh para oknum yang punya kepentingan. Merka biasanya melmpar isu melalu para spekulan dan mengadu domba rakyat melalui profokator dan selalu membuat kehebohan melalui media yang mudah di pancing juga. Disinilah presiden harus mampu membuat stabilitas agar rakyat mendapat kepastian dan ketenangan.


Mungkin hanya itu saja hal-hal yang saya sindir dalam mencari presiden yang tidak lebay dari yang sudah ada saat ini. Kurang lebihnya mohon maaf. Semoga bermanfaat.         


Sabtu, 19 Mei 2012

Tokoh Pewayangan Bagong

Ki Lurah Bagong adalah nama salah satu tokoh punakawan dalam kisah pewayangan yang berkembang di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Tokoh ini dikisahkan sebagai anak bungsu Semar. Dalam pewayangan Sunda juga terdapat tokoh panakawan yang identik dengan Bagong, yaitu Cepot atau Astrajingga. Namun bedanya, menurut versi ini, Cepot adalah anak tertua Semar. Dalam wayang banyumasan Bagong lebih dikenal dengan sebutan Bawor.

Ciri fisik

Sebagai seorang panakawan yang sifatnya menghibur penonton wayang, tokoh Bagong pun dilukiskan dengan ciri-ciri fisik yang mengundang kelucuan. Tubuhnya bulat, matanya lebar, bibirnya tebal dan terkesan memble. Dalam figur wayang kulit, Bagong membawa senjata kudi.

Gaya bicara Bagong terkesan semaunya sendiri. Dibandingkan dengan ketiga panakawan lainnya, yaitu Semar, Gareng, dan Petruk, maka Bagong adalah sosok yang paling lugu dan kurang mengerti tata krama. Meskipun demikian majikannya tetap bisa memaklumi.

Asal-usul

Beberapa versi menyebutkan bahwa, sesungguhnya Bagong bukan anak kandung Semar. Dikisahkan Semar merupakan penjelmaan seorang dewa bernama Batara Ismaya yang diturunkan ke dunia bersama kakaknya, yaitu Togog atau Batara Antaga untuk mengasuh keturunan adik mereka, yaitu Batara Guru.

Togog dan Semar sama-sama mengajukan permohonan kepada ayah mereka, yaitu Sanghyang Tunggal, supaya masing-masing diberi teman. Sanghyang Tunggal ganti mengajukan pertanyaan berbunyi, siapa kawan sejati manusia. Togog menjawab "hasrat", sedangkan Semar menjawab "bayangan". Dari jawaban tersebut, Sanghyang Tunggal pun mencipta hasrat Togog menjadi manusia kerdil bernama Bilung, sedangkan bayangan Semar dicipta menjadi manusia bertubuh bulat, bernama Bagong.

Hak Sebagai Warga Negara Indonesia

Setiap warga negara  juga harus mendapat hak-haknya. Apalagi jika sudah melaksanakan kewajiabnnya maka negara harus memberikan hak-hak kepada warganya. Berikut ini adalah hak-hak setiap warga negara:

  1. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukum.
  2. Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak.
  3. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam pemerintahan.
  4. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama dan kepercayaan masing-masing yang dipercayai.
  5. Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran.
  6. Setiap warga negara berhak mempertahankan wilayah negara kesatuan Indonesia atau nkri dari serangan musuh.
  7. Setiap warga negara memiliki hak sama dalam kemerdekaan berserikat, berkumpul mengeluarkan pendapat secara lisan dan tulisan sesuai undang-undang yang berlaku..
Italah contoh-contoh hak-hak setiap negara yang cukup singkat namun padat. Kurang lebihnya mohon maaf. Semoga bermanfaat.



              

Jumat, 18 Mei 2012

Kewajiban Sebagai Warga Negara Indonesia

Sebagai warga negara yang baik dan cinta tanah air tentu kita harus melaksanakan kewajiban kita ebagai warga negara dengan sebaik-baiknya. Karena untuk mendapakan hak, tentunya harus melaksanakan kewajiban yang keduanya harus dilaksanakan dengan selaras dan saling berkesinambungan. Berikut ini adalah kewajiban kita sebagai warga negara Indonesia.
  1. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh
  2. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda)
  3. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya
  4. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di wilayah negara indonesia
  5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik. 
  6.  
Demikian kewajiban-kewajiban sebagai warga negara yang singkat namun sudah cukup mewakili berbagai aspek. Kurang lebihnya mohon maaf. Semoga bermanfaat.

Sumber: http://cheetz89.wordpress.com/2011/11/04/hak-dan-kewajiban-sebagai-warga-negara-indonesia/