Rabu, 17 Desember 2014

Fault Tolerant, Data Transaction dan Replication

  • Fault Tolerant
Fault Tolerant adalah feature yang memungkinkan suatu sistem tetap berjalan normal meskipun ada komponen yang rusak pada salah satu komponennya. Fault tolerant juga dipakai dalam transmisi data sehingga meskipun ada bebarapa data yang gagal diterima, pesan dapat diterima secara utuh.

Dalam storage kita mengenail RAID di mana hardisk dikonfigurasi sedemikian rupa sehingga jika ada hardisk yang rusak, maka data dapat diambil dari hardisk yang masih berfungsi normal. Fault-tolerant berhubungan dengan sistem yang mempunyai high-availability yang tinggi. System yang fault-tolerant mempunyai karakteristik
  1. Semua memiliki cadangan, jadi tidak ada komponen yang bergantung kepada satu alat saja
  2. Memiliki kemampuan memisahkan sistem yang gagal/rusak
  3. Bisa mencegah efek kerusakan supaya tidak menjalar ke komponen lain
  4. Kemampuan untuk berpindah ke komponen backup, dan kemudian kembali lagi ke komponen utama setelah sistem utama diperbaiki

  • Transaksi Data

Transaksi pada basis data adalah satu atomic operasi berupa lojik pekerjaan maupun lojik recovery yang bisa terdiri dari beberapa intruksi. Tujuan dari transaksi adalah menjaga database dari kehilangan data dan kerusakan,seperti system crash dan pengaksesan data yang sama secara bersamaan oleh dua aplikasi yang berbeda yang menimbulkan gangguan. Ada empat elemen dalam transaksi yang biasa disingkat ACID, yaitu :

  1. Atomicity,  semua berhasil atau semua gagal
  2. Consistency,  transaksi mempertahankan konsistensi database
  3. Isolation,  transaksi terisolasi satu dengan yang lain
  4. Durability,  setelah commit update harus survive di database

Dan ada dua jenis transaksi yang paling penting dalam sistem basis data adalah :

  1. Commit, memberi tanda bahwa transaksi telah selesai. Update dibuat permanen (bahkan jika setelah commit terjadi kegagalan system)
  2. Rollback, memberi tanda bahwa transaksi gagal. Semua update harus di-undo

Untuk lojik recovery atau system recovery database dilakukan ketika terjadi kegagalan media, kegagalan system atau kesalahan pada transaksi. Sistem recovery menggunakan fungsi rollback dan checkpoint. Checkpoint adalah interval tertentu pada perjalanan transaksi basis data yang menyimpan keadaan basis data saat itu. Checkpoint dapat dilakukan untuk merecovery database secara backward (undo) maupun forward (redo).

Sinkronisasi dan Asinkronisasi

Sinkronisasi

         Sinkronisasi adalah Adalah satu kunci kerja dari komunikasi data. Transmiter mengirimkan pesan 1 bit pada satu saat melalui medium ke receiver. Receiver harus menandai awal dan akhir blok dari bit, juga harus diketahui durasi untuk masing-masing bit sehingga dapat sample lajur dari timing untuk membaca masing-masing bit (merupakan tugas dari timming).

Contoh : jika ada perbedaan misalkan 1 % (clock receiver 1% lebih lambat atau lebih cepat daripada clock transmitter), maka pada pensamplingan pertama akan meleset dari tengah bit dan setelah jumlah waktu tertentu, akan mengalami error.
Sinkronisasi di bagi menjadi 2, yaitu :

 1. Asynchronous

          Untuk mencegah problem timming dengan tidak mengirim aliran bit panjang yang tidak putus putusnya. Bit-bit dikirim per-karakter pada setiap waktu yang mana masing-masing karakter mempunyai panjang 5-8 bit. Timing atau synchronisasi harus dipertahankan antara tiap karakter; receiver mempunyai kesempatan untuk men-synchron-kan awal dari tiap karakter baru.

 Keterangan gambar 4.1 :

  • Idle (biasanya =‟1‟) jika tidak ada karakter yang ditransmisikan dan start bit = “0”, sedangkan jumlah karakter yang ditransmisikan antara 5-8 bit.
  •  Bit paritas digunakan untuk mendeteksi error, diatur oleh pengirim agar jumlah total „1‟ termasuk bit paritas adalah genap, dan stop bit = „1‟, yang panjangnya 1; 1,5; 2 kali durasi bit pada umumnya
  • Komunikasi asinkron adalah sederhana dan murah, tetapi memerlukan overhead dari 2 ke 3 bit per karakter, prosentasi overhead dapat dikurangi dengan mengirimkan blok-blok bit besar antara bit start dan bit stop


2. Synchronous / timing


Lebih efisien, karena blok-blok karakter / bit-bit ditransmisikan tanpa kode start dan stop, tetapi tiap blok blok dimulai dengan suatu pola preamble bit dan diakhiri dengan pola postamble bit. Pola-pola ini adalah kontrol informasi.Waktu kedatangan dan keberangkatan untuk masing-masing bit dapat diramalkan. Frame adalah data plus kontrol informasi. Format framenya tergantung dari metode transmisi, yaitu:

Sabtu, 15 November 2014

TIME DAN COORDINATION

Time And Coordination
Adalah mengkordinasikan waktu dalam transfer data,  agar tidak terjadi ketimpangan pada proses transfer data.  Selain itu juga, berguna untuk mengukur penundaan antara komponen terdistribusi, menyinkronkan aliran data misalnya: suara dan video,  dan sebagai penanda keakuratan waktu untuk mengidentifikasi atau  mengotentikasi transaksi bisnis dan serializability dalam database terdistribusi dan keamanan protocol.
·         
Apa itu waktu?
Bagaimana  Anda mengkoordinasikan didistribusikan komputer jika tidak ada waktu global. Tidak ada Waktu global bahwa setiap orang dapat melakukan sinkronisasi. Sinkronisasi dapat di lakukan apabila Dua sistem setuju untuk apa waktu itu dan dengan menggunakan clock eksternal dan jam lokal (subset eksternal). Salah satu pendekatan untuk sinkronisasi dua sistem: Kirim pesan dengan waktu, t, receiver menetapkan waktu untuk t + waktu transmisi
·        
NTP - Network Time Protocol
Dirancang untuk: Sinkronisasi komputer pada jaringan besar dengan UTC. Keandalannya  Bisa bertahan kerugian panjang dengan konektivitas Memberikan melayang secara signifikan kurang dari jam motherboard. Keamanan terhadap penolakan layanan dan spoofing

Pengurutan Event
  • Pengurutan event sangat diperlukan, al. untuk alokasi resources
  • Pada DS tidak ada memori dan clock milik bersama �� pengurutan event bersifat relatif terhadap waktu (relasi happened before)
  • Relasi Happened Before
  • Aturan:


  1. Jika A dan B adalah event pada proses yg sama, dan A dieksekusi sebelum B, maka A �� B
  2. Jika A adalah event pengiriman pesan oleh satu proses dan B adalah event penerimaan pesan oleh proses lain, maka A �� B Jika A �� B dan B �� C, maka A �� C
  3. Relasi �� bersifat irreleflexive partial ordering
  4. Jika A �� B, mungkin A dan B saling mempengaruhi
  5. Jika event A dan B tidak terkait dgn relasi , maka ��A dan B konkuren (saling tidak mempengaruhi)


FILE SERVICE DAN NAME SERVICE


  • Pengenalan File Service

File service adalah suatu perincian atau pelayanan dari file system yang ditawarkan pada komputer client. Suatu file server adalah implementasi dari file service dan berjalan pada satu atau lebih mesin. File itu sendiri berisi dari nama, data dan atribut file seperti kepemilikan file, ukuran, waktu pembuatan file dan hak akses file.

  • Komponen File service

Komponen-komponen file service adalah terdiri dari :

  1. File Service. Pengoperasian dari masing-masing file.
  2. Directory Service. Management atau pengaturan direktori
  3. Naming Service
  4. Location Independence. File dapat dipindahkan tanpa penggantian nama
  5. Dua level penamaan. Nama simbolik yang dilihat user dan nama binary yang dilihat oleh sistem.


  • Contoh File Service
  • NFS (Network File System)

Network File System (NFS) merupakan sebuah protokol yang dikembangkan oleh Sun Microsystem pada tahun 1984 dan NFS didefinisikan dalam RFC 1094, 1813 dan 3530 sebagai DFS yang mengijikan sebuah komputer untuk mengakses file melalui network serasa akses file di disk local. Tujuan dari NFS adalah untuk memungkinkan terjadinya pertukaran sistem berkas secara transparan antara mesin-mesin bebas tersebut.

  • Protokol NFS

NFS umumnya menggunakan protokol Remote Procedure Call (RPC) yang berjalan di atas UDP dan membuka port UDP dengan port number 2049 untuk komunikasi antara client dan server di dalam jaringan. Client NFS selanjutnya akan mengimpor sistem berkas remote dari server NFS, sementara server NFS mengekspor sistem berkas lokal kepada client.

Mesin-mesin yang menjalankan perangkat lunak NFS client dapat saling berhubungan dengan perangkat lunak NFS server untuk melakukan perintah operasi tertentu dengan menggunakan request RPC.

Beberapa manfaat NFS diantaranya ialah
– Lokal workstations menggunakan ruang disk lebih kecil
– Pemakai tidak harus membagi direktori home pada setiap mesin di jaringan
– Direktori home dapat di set up pada NFS server dan tersedia melalui jaringan
– Device penyimpanan seperti floppy disk, CDROM drives, dll dapat digunakan oleh mesin lainnya

All About Me

Saya Apriansyah Ramadhan yang pada awalnya lahir di Bogor pada tanggal 24 Maret 1992 dengan nama Afriansyah Ramadhan. Namun karena kesalahan penulisan ijaza SD maka tanggal lahir berubah menjadi 20 Maret dan nama diganti dari Afriansyah menjadi Apriansyah (beda huruf f menjadi p). Yah… berat memang, tapi mau bagaimana lagi...

Saya lahir dan besar di Bogor bersama orangtua dan kedua adik laki-laki saya. Tinggal di rumah sederhama disebuah kota kecil (yang dulunya) nan tenang dan damai yang terletak diantara ibu kota Jakarta dan kota madya Bogor yaitu Cibinong. Ya dikota inilah saya lahir, bermain, sekolah dari TK sampai SMA dan barulah saya keluar kota ketika masuk perguruan tinggi. 

Sejak kecil saya sudah mengidap penyakit katarak bawaan lahir. Karena penyakit tersebut, saya harus menjalani operasi pengangkatan lensa mata pada kedua mata saya saat saya berumur kurang lebih tujuh bulan. Maka sejak sejak saat itu saya sudah harus memakai kacamata tebal +13. Namun karena usia yang terlalu kecil dan sulitnya mencari kacamata untuk ukuran bayi maka kacamata baru mulai efektif saya pakai pada usia 1,5 sampain 2 tahun. Ukuran yang kurang lazim membuat orang tua saya kesulitan mencari ukurang frame kacamata yang pas untuk balita seperti saya. Sudah berbagai macam toko-toko kacamata di kota besar seperti Jakarta didatangi namun tetap tidak menemukan ukuran frame yang sesuai. Sempat hamper putus asa, namun akhirnya orang tua saya berhasil menemukan frame yang cocok untuk saya ditempat yang tek terduga yaitu disebuah toko optic di kota Bogor. Kacamata pertamaku yang berbentuk bulat kecil nan tebal itupun masih tersimpan hingga kini dan nanti.

Tebalnya kacamata yang saya kenakan serta dekatnya jarak-pandang membuat saya menerima banyak sekali ejekan dari teman-teman saya bahkan orang dewasa sekalipun sewaktu kecil yang kalo kata orang-oarng zaman sekarang namanya bully tapi pada masa itubelom nge-trand kata bully. . Namun hal itu tak membuat mental saya jatuh, bahkan saya memiliki banyak teman dan saya merasakan masa kanak-kanak yang sangat bahagia. 

Jumat, 14 November 2014

MASYARAKAT PERKOTAAN dan MASYARAKAT PEDESAAN

PENGERTIAN MASYARAKAT

Masyarakat dapat mempunyai arti yang luas dan sempit. Dalam arti luas masyarakat adalah ekseluruhan hubungan-hubungan dalam hidup bersama dan tidak dibatasi oleh lingkungan, bangsa dan sebagainya. Atau dengan kata lain kebulatan dari semua perhubungan dalam hidup bermasyarakat. Dalam arti sempit masyarakat adalah sekelompok manusia yang dibatasi oleh aspek-aspek tertentu, misalnya territorial, bangsa, golongan dan sebagainya.

MASYARAKAT PEDESAAN

Masyarakat pedesaan selalu memiliki ciri-ciri atau dalam hidup bermasyarakat, yang biasanya tampak dalam perilaku keseharian mereka. Pada situasi dan kondisi tertentu, sebagian karakteristik dapat digeneralisasikan pada kehidupan masyarakat desa di Jawa. Namun demikian, dengan adanya perubahan sosial religius dan perkembangan era informasi dan teknologi, terkadang sebagian karakteristik tersebut sudah “tidak berlaku”. Masyarakat pedesaan juga ditandai dengan pemilikan ikatan perasaan batin yang kuat sesama warga desa, yaitu perasaan setiap warga/anggota masyarakat yagn amat kuat yang hakekatnya, bahwa seseorang merasa merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari masyarakat dimanapun ia hidup dicintainya serta mempunyai perasaan bersedia untuk berkorban setiap waktu demi masyarakatnya atau anggota-anggota masyarakat, karena beranggapan sama-sama sebgai masyarakat yang saling mencintai saling menghormati, mempunyai hak tanggung jawab yang sama terhadap keselamatan dan kebahagiaan bersama di dalam masyarakat.

Adapun yang menjadi ciri masyarakat desa antara lain :

  1. Didalam masyarakat pedesaan di antara warganya mempunyai hubungan yang lebih mendalam dan erat bila dibandingkan dengan masyarakat pedesaan lainnya di luar batas wilayahnya.
  2. Sistem kehidupan umumnya berkelompok dengan dasar kekeluargaan
  3. Sebagian besar warga masyarakat pedesaan hidup dari pertanian
  4. Masyarakat tersebut homogen, deperti dalam hal mata pencaharian, agama, adapt istiadat, dan sebagainya
Didalam masyarakat pedesaan kita mengenal berbagai macam gejala, khususnya tentang perbedaan pendapat atau paham yang sebenarnya hal ini merupakan sebab-sebab bahwa di dalam masyarakat pedesaan penuh dengan ketegangan –ketegangan sosial. Gejala-gejala sosial yang sering diistilahkan dengan :


  •  konflik
  • kontraversi
  • kompetisi


MASYARAKAT PERKOTAAN

Masyarakat perkotaan sering disebut urban community . Pengertian masyarakat kota lebih ditekankan pada sifat kehidupannya serta cirri-ciri kehidupannya yang berbeda dengan masyarakat pedesaan. Ada beberap ciri yang menonjol pada masyarakat kota yaitu :

Kamis, 30 Oktober 2014

Masalah Sosial Kenakalan Remaja Kasus Geng Motor


Indonesia adalah salah satu negara besar baik ditinjau dari segi kuantitas penduduk maupun luas wilayah. Di Indonesia saat ini  banyak sekali bermunculan masalah-maslah sosial yang mengganggu ketertiban umum, bahkan sampai berujung pada tindak kriminal. Namun demikian, dari sekian banyak massalah-masalah sosial yang muncul di berbagai daerah di Indonesia, tidak semua menjadi sebuah masalah ketika dibawa ke daerah lainnya.

Geng motor merupakan kelompok anak muda (remaja) karena ada kesamaan latar belakang, sekolah, daerah dan lain-lain yang tergabung dalam suatu komunitas pengguna kendaraan bermotor roda dua. Komunitas bermotor saat ini bukan hanya menjadi trend masyarakat perkotaan, melainkan sudah menjamur sampai pelosok pedesaan. Hal tersebut selain semakin mudahnya cara masyarakat memiliki kendaraan berotor roda dua, juga karena kebutuhan akan transportasi maupun sebagai gaya hidup bagi sebagaian orang.

Geng motor dalam dapat menjadi sebuah masalah sosial di beberapa daerah tertentu yang ada di Indonesia namun tidak di daerah yang lainnya. Dimensi patologis yang disebabkan maraknya geng motor yang bermunculan di beberapa daerah yang ada di Indonesia sejatinya sudah menjadi sebuah akar permasalahan yang memang bisa menyebabkan terjadinya konflik sosial.
Banyak hal yang kemudian menyebabkan permasalahan sosial muncul dari geng motor yang berkeliaran di beberapa daerah tertentu yang kemudian menjadi sebuah penyakit sosial. Fenomena geng motor menyebabkan beberapa masalah soaial baik dalam ranah norma dan nilai masyarakat maupun dalam konteks Negara dalam mengayomi masyarakat yang kemudian melatarbelakangi penulis untuk mengkaji fenomena ini sebagai salah satu dimensi sosial dalam masyarakat.

Jumat, 24 Oktober 2014

SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI


  • Konsep Sistem Client-Server

Diawal perkembangannya perangkat komputer adalah barang yang mahal dan mewah.Pengembangan dan pengoperasiannya rumit dan terpusat. Namun seiring dengan berjalannya waktu yang tadinya proses tersentralisasi dikembangakan menjadi proses terdistribusi sampai pada end user. Hal ini sangat dipengaruhi oleh adanya perkembangan teknologi LAN (Local Area Network) di pertengahan tahun 1980 an. Dengan LAN sebuah PC dapat melakukan komunikasi satu dengan lainnya dan dapat saling berbagi resource baik perangkat keras ataupun database. LAN mampu memberikan interkonektivitas yang tidak pernah ada sebelumnya. Untuk dapat melakukan hal tersebut dibutuhkan sebuah komputer pemproses yang memfasilitasi dan melayani proses sharing semua resource yang ada. Perangkat ini disebut dengan Server. Untuk melakukan Sharing File biasanya dibutuhkan sebuah File Server begitu juga untuk sharing Printer dibutuhkan sebuah Printer Server. 

Namun ternyata hal seperti ini belumlah cukup. Jumlah PC yang bertambah dengan sangat cepat seiring dengan berkembangnya sebuah organisasi. Jumlah end user dan client juga bertambah banyak. Kebutuhan akan perangkat menjadi bertambah pula, tidak hanya membutuhkan sebuah printer server, juga dibutuhkan server-server lainnya seperti server pengolahan gambar, server pengolahan suara, dan lainnya. Server-server ini dengan database dan applikasinya harus dapat diakses oleh beberapa PC, ataupun diakses oleh sebuah komputer mainframe melalui sebuah LAN. Sistem seperti ini disebut Sistem Client Server seperti digambarkan pada Gambar 1 dibawah ini.

Gambar 1. Skema Sistem Client-Server

  • Komponen dan Fungsi Sistem Client Server

Gambaran umum konfigurasi Client Server diperlihatkan pada gambar 2. Dengan pendekatan Client Server setiap PC dapat melakukan secara independen sebuah pemrosesan lokal dan mensharing perangkat enterprise melalui LAN. Untuk kasus yang lebih luas kemampuan akses dapat dilakukan melalui MAN (Metropolita Area Network) atau WAN (Wide Area Network). Sebuah database dan program applikasi enterprise misalnya diletakan pada sebuah server dimana setiap end user dapat melakukan akses melalui Client Processor, LAN dan Server seperti pada gambar 3.


Gambar-2 Host Sistem dan Sistem Client Server

Jumat, 17 Oktober 2014

Skema Jaringan Komputer Dan Protokol

Masih banyak yang bertanya tentang skema jaringan, bagaimana menghubungkan perangkat jaringan untuk membentuk suatu jaringan computer yang operasional. Diagram atau skema jaringan bisa bermacam-macam tegantung kebutuhan dan skala besar kecilnya suatu jaringan. Ada skema yang baku yang diperlukan dalam kebutuhan diagram jaringan skala besar yang biasa dibutuhkan untuk kebutuhan dokumentasi yang dalam kebutuhannya diperlukan sebagai alat bantu untuk memudahkan troubleshooting jaringan jika ada masalah.

Sebelumnya perlu difahami beberapa symbol dari diagram jaringan yang umum dipakai dalam membuat diagram jaringan. Gb 1 berikut adalah beberapa dari symbol perangkat jaringan yang umum dipakai dalam membuat sebuah diagram jarkom. Fungsi dari masing-masing perangkat tidak dibahas diartikel ini akan tetapi anda bisa memahami beberapa perangkat jaringan di link ini.

 Gb.1 Symbol perangkat jaringan

Yang umum dipakai pada skala jaringan kecil adalah symbol workgroup switch; router; dan bridge. Sementara untuk skala besar, Ethernet router biasa dipakai untuk jaringan local dengan jumlah node computer yang besar.


  • Berbagai macam diagram jaringan

Berikut adalah berbagai macam diagram jaringan atau skema jaringan yang disesuaikan dengan kebutuhan baik untuk rumahan, kantoran atau jaringan korporasi. Sebelumnya perlu juga diketahui bahwa suatu computer dalam suatu jaringan memerlukan suatu kartu jaringan yang disebut Ethernet Card / NIC adapter dengan RJ-45 port baik yang berkecepatan 10/100Mbps ataupun yang gigabit Ethernet.

  •  Jaringan Dua Komputer

Jaringan yang paling sederhana adalah jaringan yang menghubungkan dua buah computer. Skema jaringan dua computer bisa dilihat pada gambar 1 berikut ini.

Gb 1 Skema jaringan 2 komputer

Yang perlu diperhatikan adalah kabel UTP yang anda pakai. Untuk koneksi back-to-back anda harus menggunakan konfigurasi kabel cross UTP. Akan tetapi ada beberapa jenis adapter NIC yang mempunyai fitur Auto-MDIX atau Autosensing ports dimana anda bisa menggunakan jenis kabel cross atau straight dan system akan mendeteksi secara automatis dan menyesuaikan seperlunya. Klik disini untuk jelasnya kabel cross dan straight through.

Anda juga bisa menggunakan sebuah Switch untuk bisa menghubungkan kedua computer atau lebih untuk membentuk sebuah jaringan workgroup yangbisa saling berkomunikasi. Satu hal yang perlu diperhaikan adalah pemberian IP address untuk masing-masing computer. Konfigurasikan property TCP/IP dari masing-masing computer dengan contoh IP address dibawah.

  • Komputer A: IP address = 192.168.10.10 subnet mask 255.255.255.0
  • Komputer B: IP address = 192.168.10.12 subnet mask 255.255.255.0
  • Biarkan gateway dan DNS kosong


  • Skema Jaringan Wireless Router

Salah satu tujuan utama anda mempunyai jaringan wireless dirumah adalah untuk bisa berbagi koneksi Internet broadband anda (misal Speedy).  Jaringan speedy dulu umumnya hanya sebuat modem ADSL yang sudah ada fitur routernya tanpa terintegrasi dengan jaringan wifi. Kalau toch harus menginginkan jaringan wifi maka harus menambahkan sebuah wireless access point yang dihubungkan ke salah satu port Ethernet dari modem jika ada.

Saat ini Speedy banyak menawarkan modem router yang sudah terintegrasi dengan wireless access point dalam satu perangkat tunggal dari berbagai macam vendor atau umum disebut wireless ADSL modem. Salah satu contoh adalah ASUS DSLN-66U yang diagram koneksinya bisa digambarkan dalam gambar berikut ini.

Gb 3 Skema jaringan wifi dirumah

Diagram ini adalah umum dipakai pada jaringan rumah yang menggunakan layanan koneksi internet dari Telkom (Speedy). Wireless modem ADSL mempunyai port WAN jenis RJ-11 (untuk koneksi kabel telpon) yang dihubungkan langsung ke kabel jaringan telpon. Biasanya agar bisa difungsikan sebagai telpon dan sekaligus internet maka kabel dari Telkom dipecah dengan alat yang disebut sebagai spliter sehingga telpon bisa digunakan bersamaan dengan internet tanpa saling mengganggu.

Disamping itu modem jenis ini bisa dilengkapi dengan 4 buah port Ethernet baik dari jenis 10/100Mbps atau jenis port Gigabit. Sambungkan kepada beberapa computer dengan menggunakan kabel UTP straight yach maksimum sebatas 100 meter saja. Untuk koneksi ke smart-phone, tablet dan laptop computer bisa menggunkan koneksi wifi.


  • Skema Jaringan Kantor Kecil

Walaupun prinsipnya sama, untuk jaringan business kantoran kecil skema jaringan pada gambar 3 berikut bisa mewakili berbagai macam jaringan untuk keperluan bisnis anda. Diagram atau skema jaringan ini terdiri dari sebuah router (yang merupakan pelindung garis depan dari jaringan internal anda), sebuah firewall (yang juga merupakan pelidung jaringan anda dengan filter security) dan juga skema jaringan internal anda dengan beberapa computer desktop dan sebuah server.

 
Gb 4 – Skema jaringan LAN

Skema jaringan dalam suatu corporasi biasa juga digunkan untuk membantu anda dalam membuat suatu risk assessment tentang titik-titik kritis yang perlu diberikan perhatian dalam mengantisipasi kemungkinan adanya disaster.

Diagram jaringan berikut adalah yang sedikit lebih kompleks yang biasa diimplementasikan pada perusahaan skal menengah yang memerlukan layanan web-server sendiri di jaringan DMZ (demilitarized zone).
Gb 5 Skema jaringan komputer perusahaan menengah

Beberapa server seperti file server; DNS; exchange server dihubungkan ke suatu Switch Ethernet yang bisa dikelola (manageable switch). Termasuk untuk kebutuhan koneksi wifi untuk melayani smart-phone, laptop dan tablet computer lainnya diperlukan satu atau beberapa perangkat wireless access point (WAP).

Untuk skala jaringan menengah banyak yang menggunakan perangkat router dan firewall terpisah, sementara pada beberapa kasus banyak menggunakan fungsi router dan firewall dalam satu perangkat.


PROTOKOL TCP/IP

Internet protocol suite atau TCP/IP (singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak (software) di sistem operasi. Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah TCP/IP stack


Protokol TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970-an hingga awal 1980-an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas (WAN). TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan, sehingga dapat digunakan di mana saja. Protokol ini menggunakan skema pengalamatan yang sederhana yang disebut sebagai alamat IP (IP Address) yang mengizinkan hingga beberapa ratus juta komputer untuk dapat saling berhubungan satu sama lainnya di Internet. Protokol ini juga bersifat routable yang berarti protokol ini cocok untuk menghubungkan sistem-sistem berbeda (seperti Microsoft Windows dan keluarga UNIX) untuk membentuk jaringan yang heterogen.

Protokol TCP/IP selalu berevolusi seiring dengan waktu, mengingat semakin banyaknya kebutuhan terhadap jaringan komputer dan Internet. Pengembangan ini dilakukan oleh beberapa badan, seperti halnya Internet Society (ISOC), Internet Architecture Board (IAB), dan Internet Engineering Task Force (IETF). Macam-macam protokol yang berjalan di atas TCP/IP, skema pengalamatan, dan konsep TCP/IP didefinisikan dalam dokumen yang disebut sebagai Request for Comments (RFC) yang dikeluarkan oleh IETF.
           
  • FUNGSI PROTOKOL

Secara umum fungsi protokol adalah menghubungkan pengirim dan penerima dalam berkomunikasi serta dalam bertukar informasi agar dapat berjalan dengan baik dan akurat. Tidak semua protokol memiliki fungsi atau fitur yang sama, tetapi ada juga beberapa protokol yang memiliki fungsi sama meski berada pada tingkat berbeda. Beberapa protokol bergabung dengan protokol lainnya untuk membangun sistem komunikasi yang utuh. Fungsi protokol secara garis besar adalah sebagai berikut :
  • Fragmentasi dan Reassembly

Fragmentasi adalah membagi informasi yang dikirim menjadi beberapa paket data. Proses ini terjadi di sisi pengirim informasi. Reassembly adalah proses menggabungkan lagi paket-paket tersebut menjadi satu paket lengkap. Proses ini terjadi di sisi penerima informasi.

Penggunaan fragmentasi dan reassemblymenyebabkan jalannya kontrol kesalahan yang lebih efisien karena apabila ada kesalahan pengiriman ulang akan lebih kecil. Selain itu pembagian jaringan lebih adil karena mencegah adanya channel yang memonopoli media transmisi.

Fragmentasi juga memiliki kekurangan, protokol harus membuat PDU-PDU sebesar mungkin sebab PDU berisi beberapa kontrol informasi yang tak mungkin dipisahkan, pembuatan blok yang lebih kecil juga menyebabkan ongkos pengiriman yang lebih besar. Blok juga memerlukan waktu untuk memprosesnya, makin banyak blok yang dikirim, waktu yang terbuang juga makin banyak.
                 
  • Encapsulation

Fungsi dari encapsulation adalah melengkapi informasi yang akan dikirimkan dengan address, kode-kode koreksi, dan lain-lain. Selanjutnya paket data ini dinamakan Frame. Data pada umumnya ditransfer dalam blok-blok dan dikendalikan oleh Protocol Data Unit( PDU). Masing-Masing PDU berisi data dan kontrol informasi, sedangkan beberapa PDU lainnya hanya mengendalikan. Ada tiga kategori kontrol dalam enkapsulasi data:

  • Alamat, berisi pengirim dan/atau penerima 
  • Kode pendekteksian Kesalahan, misalnya memeriksa urutan frame
  • Kontrol protokol, Informasi tambahan untuk menerapkan fungsi-fungsi protokol 
  • Protokol dengan fungsi ini antara lain TFTP, HDLC, frame relay, ATM, AAL5, LLC, IEEE 802.3, dan IEEE 802.11.

  • Connection Control

Fungsi dari Connection Control adalah membangun hubungan komunikasi dari transmitter ke receiver termasuk dalam pengiriman data dan mengakhiri hubungan. Pada pemindahan data tanpa sambungan (saat pertama kali sinyal koneksi baru akan dibangun), masing-masing PDU diperlakukan sendiri-sendiri, misalnya datagram. Terjadi tiga phase saat koneksi terjadi: 
  • Penetapan koneksi
  • Perpindahan data
  • Penghentian koneksi


  • Flow Control

Flow Control berfungsi mengatur perjalanan data dari transmitter ke receiver. Dilakukan dengan  menerima kesatuan untuk membatasi jumlah atau tingkat data yang dikirim. Flow control harus memiliki fitur Stop-And-Wait, artinya masing-masing PDU harus diakui sebelum yang dikirim berikutnya. Misalnya saat hardware menunggu akses disk, maka pengiriman data harus dihentikan sementara hingga data yang sudah sampai ditulis di dalam disk. 

  • Error Control

Pengiriman data tidak terlepas dari kesalahan, baik dalam proses pengiriman maupun penerimaan. Fungsi error control adalah mengontrol terjadinya kesalahan yang terjadi pada waktu data dikirimkan.

  • Transmission Service

Fungsi transmission service adalah memberi pelayanan komunikasi data yang berkaitan dengan prioritas dan keamanan serta perlindungan data. Misalnya pengaturan batas koneksi, prioritas paket, mutu jaringan (dengan mengeset minimum-maksimum gateway timeout), membatasi akses paket, dan sebagainya. Fitur-fitur ini tergantung pada sistem dasar transmisi dan kesatuan tingkat yang lebih rendah.

2. JENIS-JENIS PROTOKOL JARINGAN
            Beberapa jenis protokol yang umum digunakan dalam membangun suatu jaringan computer adalah sebagai berikut :
a. Netbean Frame Protocol
b. NetBIOS
c. NWLink
d. IPX/SPX
e. TCP/IP
f. Subnet mask
           
          
SUMBER:
http://www.jaringan-komputer.cv-sysneta.com/diagram-atau-skema-jaringan-komputer
http://belajar-senang.blogspot.com/2014/01/protokol-tcpip.html

Kamis, 09 Oktober 2014

SISTEM TERDISTRIBUSI

Sistem terdistribusi adalah suatu komputer otonom yang bersifat transparan dan terdiri dari kesatuan elemen-elemen yang berinteraksi secara sistematis antara satu dengan yang lainnya. Dari segi pengguna, user menggunakannya sebagai satu kesatuan komputer. Untuk mengintegrasikan unsur-unsur yang terlebiat dalam suatu sistem terdistribusi maka digunakanlah midleware. Midleware digunakan sebagai penterjemah agar unsur-unsur dalam sistem terdistribusi yang beraneka ragam dapat saling berkomunikasi.


Kumpulan berbagai komputer dalam sistem terdistribusi


  • Karakteristik Sistem Terdistribusi

Secara umum karakteristik dari sebuah Sistem Terdistribusi yaitu :


  • Resource Access and Sharin
Kemampuan menggunakan hardware, software atau data dimanapun dan kapanpun. Karakteristik ini juga yang menentukan siapa saja yang dapat mengakses sebuah resource dalam sebuah sistem terdistribusi. Salah satu contohnya dalam sebuah web, terdapat .htaccess yang hanya dapat diakses oleh user-user yang telah memiliki grant access terhadap file tersebut
  • Openness (Keterbukaan)
Sebuah keterbukaan dalam sistem terdistribusi memiliki pengertian kemampuan sebuah sistem dalam mengembangkan fleksibilitas terhadap peningkatan kinerja sebuah sistem. Seperti penambahan module baru dan ketersediaan extension / plugin yang dapat terkoneksi dengan sistem lain. Contoh karakteristik ini misalkan sebuah aplikasi web banking yang dapat terhubung dengan sistem web milik perusahaan finance.
  • Concurrency
Semua proses dalam sistem terdistribusi dilakukan secara concurrency (secara bersama-sama). Hal ini dilakukan untuk mencegah inkonsistensi dan ketidak valid an sebuah data dan proses. Sebagai contoh dalam sebuah aplikasi web yang diakses oleh banyak user. Ketika server melakukan sebuah update. Maka semua user yang mengakses halaman web tersebut akan langsung mendapatkan update terbaru tersebut.
  • Scalability
Skalabilitas memiliki pengertian bahwa sebuah sistem terdistribusi harus dapat ditingkatkan kinerjanya tanpa mengubah komponen-komponen di dalamnya. Sebagai contoh, sebuah aplikasi web yang digunakan oleh user yang terlalu banyak. Maka untuk meningkatkan kinerja dari web tersebut agar tidak terjadi overload atau system down maka perlu dilakukan upgrade processor dan ram. Dalam proses upgrading tersebut, komponen dalam web tidak perlu diubah.
  • Fault Tolerance (Toleransi Kesalahan)
Kesalahan pasti terjadi dalam sebuah sistem. Entah itu disebabkan karena masalah jaringan, power supply, bencana alam atau human error. Sebuah sistem terdistribusi dirancang memliki kemampuan untuk menangani hal-hal tersebut. Contoh dalam hal ini adalah dibangunnya sebuah clustering server. Dimana ketika server utama mengalami down karena beberapa penyebab kesalahan, maka extended server langsung membackup sistem utama dan menggantikannya.
  • Transparency
Secara umum, transparansi disini tidak berlaku untuk user biasa yang mengutamakan fungsionalitas, apakah ia sedang menggunakan sistem yang terdistribusi atau tidak. Namun secara khusus bagi seorang pengelola baik itu developer atau administrator sistem sangat perlu untuk mengetahui arsitektur dari sistem yang sedang digunakan karena untuk mempermudah bagi mereka dalam mengembangkan dan memelihara sistem tersebut.

  • Model Peer to Peer
Bagian dari model sistem terdistribusi dimana sistem dapat sekaligus berfungsi sebagai client maupun server. Sebuah arsitektur di mana tidak terdapat mesin khusus yang melayani suatu pelayanan tertentu atau mengatur sumber daya dalam jaringan dan semua kewajiban dibagi rata ke seluruh mesin, yang dikenal sebagai peer. Pola komunikasi yang digunakan berdasarkan aplikasi yang digunakan. Peer-to-peer merupakan model yang paling general dan fleksible.


Kelebihan jaringan point to point

    ·         Implementasinya murah dan mudah
    ·         Tidak memerlukan software administrasi jaringan yang khusus
    ·         Tidak memerlukan administrator jaringan

Kekurangan jaringan point to point

    ·         Jaringan tidak bisa terlalu besar (tidak bisa memperbesar jaringan)
    ·         Tingkat keamanan rendah
    ·         Tidak ada yang memanajemen jaringan
    ·         Pengguna komputer jaringan harus terlatih mengamankan komputer masing-masing
    ·         Semakin banyak mesin yang disharing, akan mempengaruhi kinerja komputer.

  • Contoh Penerapan Sistem Terdistribusi
Salah Satu penerapan sistem terdistribusi adalah ATM (Asynchronous Transfer Mode). Proses kerjanya adalah sebagai berikut :
  1. ATM menggunakan arsitektur client-server. Mesin ATM sebagai fasilitas yang terhubung langsung dengan client sedangkan sedangkan server merupakan database pusat yang menyimpan seluruh data pelanggan.
  2. Di setiap mesin ATM akan memunculkan tampilan menu yang sama untuk setiap pelanggan atau penggunanya. Pilihan menu yang dipilih pengguna akan dikenali system sebagai input yang akan digunakan untuk memproses transaksi ke database. Namun agar transaksi berhasil, pengguna harus memasukkan pin yang sesuai dengan kartu ATM.
  3. Setelah memproses masukan pin dan jika sesuai dengan kartu, maka server akan mengijinkan untuk meneruskan transaksi dengan menampilkan menú berikutnya yang berisi pilihan bagi pengguna dalam mengakses data rekeningnya ataupun melakukan transaksi keuangan lainnya.
  4. Tampilan mulai dari awal sebelum memasukkan pin hingga menú-menu pilihan akan sama pada setiap mesin ATM dimanapun (tentunya untuk bank yang sama). Mesin ATM inilah yang menjadi alat pendistribusi informasi yang ada dalam database sehingga dapat tersebar kepada seluruh pelanggan. Sistem ini menggunakan transaksi serial sehingga apabila seorang pengguna melakukan kesalahan, tidak akan merusak data sistem.




SUMBER;
http://fajarseptiansyah.wordpress.com/
http://ariesprayoga.wordpress.com/2014/03/11/karakteristik-sistem-terdistribusi/
http://nicxusedell.blogspot.com/2014/03/model-sistem-terdistribusi.html
http://vajza.wordpress.com/2010/11/21/contoh-sistem-terdistribusi/

Senin, 07 Juli 2014

V-Class Pengelolaan Proyek Sistem Informasi Minggu Ke 3

PRETEST
Proyek yang berhasil sangat tergantung pada orang-orang yang terlibat di dalam organisasi proyek tersebut.
Apa saja yang perlu diperhatikan untuk memilih orang-orang tersebut?

KEPRIBADIAN

Kepribadian dapat berpengaruh kuat terhadap proyek. Berikut ini sebuah daftar dari kepribadian yang diinginkan untuk staf proyek. (Hati-hati, gunakan penilaian Anda).

1. Anda membutuhkan seseorang yang dapat berkomunikasi, yang merupakan bagian dari sebuah tim, serta dapat berbagi pengetahuan dan ide-ide dengan baik, tetapi juga harus mau menjalankan ide-ide tersebut.
2. Anda membutuhkan seorang pendengar yang baik, seseorang yang akan mendengarkan pendapat orang lain dan mau mengakui jika pendapat-pendapat tersebut lebih baik.
3. Anda membutuhkan seorang yang terorganisir. Akan banyak tugas yang harus dilakukan, setiap tugas pada waktu yang tepat.
4. Anda tidak membutuhkan seseorang yang perfeksionis. Pilihlah seorang yang dapat bekerja pada saat deadline. Selalu ada cara yang terbaik, tetapi jika hal ini berhasil sekarang, keluarkan sesuai waktu, dan simpan kemajuan ini untuk versi berikutnya.
5. Anda membutuhkan seseorang yang mempunyai kemampuan teknik terbaik, seorang analitis dan logis, dengan pengalaman yang sesua.

POSTTEST
Tuliskan tugas/tanggung jawab Project Manager, Project Leader dan Programmer pada organisasi/ tim proyek Sistem Informasi.

18.3nP ERANAND AkI tytANAtERp ROyEK
(THER OLEO F THEP ROJECMTA NAGEN

Menjual Pekerjaan Manajer proyek
(SellingT hep rojectM anagerJ ob)

Jikaa ndam enjalankasne buahti m proyeks, epertyi angd igambarkan pada gambar rB.i , maka tidak akan ditemukanm asalahd alam mempercayakasne seorangu ntuk diangkats ebagaip rojectL eader (semuaT echnicaTl eamsm embutuhkapi engawasant)e, tapi anda menemukamn asalahd alamm enemukasne orangp M.K arenatu gas utamas ecrangP Ma dalahm enghadaptgi er,m akap ara usertersebut
gkan ,memperdebatka"iKr,e napan renugaskasne seorangu ntuk berkomunikadsei ngans aya? Sayaa kan. imengaturp,,r oyeka nda!,,. Hali nim ungkinte rjaddi alams uatup royekin ternal.
Tapim asihl ebihb anyaktu gasu nlukm engatusr ebuahp royekd ari pada harus menghadappi ara user. Apakahp ara ,ri, bagaimana mengerti rnenanganoi rang, menghadapai tasan,m endapatkan
sumbedr aya,d anm engontrokle jadiayna ngp enting? Akanakh user ini menerimaa pa adanyak etikap ermintaind ari melakukan perubahan [irtat useru ntuk penting, sedangkan pr tidak mau mengerjakannya.

Tlnggung Jawab Manajer proyek Secara llmum
(GeneraRl esponsibilitieOs f Thei roleA Manage)

Iul utama yang harus dilakukano leh pM adalahb erhubungan langsundge nganti m proyeku ntukp ihakl uar. Merekab ertanggung jawab untukm emberikarna porarmr engenarie ncana yang dan program ada kepadau ser,t nenajetri ngkata tasd an kepadas iapas aja yang memerlukanS. emuai nformasdi ari yang selalu keuanganja, dwal, beruba-h, orangd an isu perusahaaant aus emuah al yang mempengaruphei rusahaahna rusd ikomunikasikdaenn ganp M yan! akan menyampaikanke pada para anggota tim. pM akan menggunakasne gala informasiy ang ada untuk menyelesaikan pekerjaan.

PlgMjtaa d?aglgauhn gja yvabayna ngl aina dalahu ntukm engaturre ncantaim . pemimpinnyyal,n g memberikamno tivasdia nm emberikan jalank eluatre rhadamp asarah-masatrimah y ang harusd ipecahkan

Tanggung Jawab llmum Dari pimpinan proyek
(GeneralR esponsibilitiesO f The prolect Leadef)

Tujuan utama dari seorang pimpinan proyek adalah untuk menghasilkanp roduk yang ber kualitas.D imana mengingat pM berorientasi kepada pil'ak luar sedangkan pimpinJn proyek berorientaski edalamp royek.J ika anda sJorangp impinanp royek, anda mungkinh arusm emastikanb ahwap roduki tu dibuatm enurut spesifikasrai ncangadna nt idakt erlalubra nyakm asalah.

L8.7. PERANANP ROGRAMME(RT HER OLEO FP ROGRAIU1MEN
Prcarante r me;re,'imdais ainti ngkatm enengauhn tuks ebuahm odul, disaint ingkatt erencjahm, erencanakabna glaimanau ntukm enguji modul, meng-kodkea-n modul, mendokr,imentasikmaond ul lalu mengujinyas. eorangp rogrammejru ga bertanggungjal wab pada

pefatihadna nd okumentaussi er,m eskipun dibuat keadaayna ngb aikd apat untuk mendengarkapne nurisp rofesionadra n peratih mefakukannya. untuk perkembanga.n seorang programmer harus meraporkan kepadap t oan membantuw aktu pengujians istem denganm engintegrasikJaann m engujai speks istem dalamp rogramny

Selasa, 17 Juni 2014

V-Class Minggu Ke 2 PPSI PreTest Dan PostTest

PreTest
Apa saja yang perlu diperhatikan pada saat memilih anggota tim proyek? Jelaskan

  1. Anda membutuhkan seseorang yang dapat berkomunikasi, yang merupakan bagian dari sebuah tim, serta dapat berbagi pengetahuan dan ide-ide dengan baik, tetapi juga harus mau menjalankan ide-ide tersebut.
  2. Anda membutuhkan seorang pendengar yang baik, seseorang yang akan mendengarkan pendapat orang lain dan mau mengakui
  3. jika pendapat-pendapat tersebut lebih baik.
  4. Anda membutuhkan seorang yang terorganisir. Akan banyak tugas yang harus dilakukan, setiap tugas pada waktu yang tepat.
  5. Anda tidak membutuhkan seseorang yang perfeksionis. Pilihlah seorang yang dapat bekerja pada saat deadline. Selalu ada cara yang terbaik, tetapi jika hal ini berhasil sekarang, keluarkan sesuai waktu, dan simpan kemajuan ini untuk versi berikutnya.



PostTest
Jelaskan tugas masing-masing anggota tim proyek!


  • Manajer Proyek (Project Manager)

PM adalah posisi pertama yang harus diisi. Pekerjaan ini diisi ketika proyek masih sekilas di mata orang, karena PM yang pertama menentukan apakah sebuah proyek dapat dikerjakan atau tidak.


  • Pimpinan Proyek (Project Leader)

Pimpinan Proyek adalah posisi kedua yang harus diisi. Sangatlah baik jika PM memilih orang ini. Pertama, PM harus bernegosiasi dengan Manajer Fungsional untuk tugas-tugas PL, kemudian yakinkan PL untuk bergabung dalam tim. PL terdaftar pada proposal karena banyak detail proposal dikerjakan oleh PL. Pekerjaan ini sangat bersifat teknis, karenanya pilihlah ahli yang terbaik. Jangan mencari orang yang tidak mempunyai pendirian. Lebih baik mencari orang yang dapat mengingat pembuatan detail keseluruhan proyektersebut.


  • Programmer

PM dan PL akan mulai berpikir tantang siapa yang dapat membentuk tim pemrograman dan bertanya pada Manajemen Fungsional (jika diperlukan) tentang kemampuan orang-orang ini (Programmer). Kemudian, ketika kontrak ditandatangani, mulailah mengumpulkan tim programmer Anda.


  •  Programmer Ahli (The Guru Programmer)

Gaya hidup baru telah berevolusi sejak komputer ditemukan. Hal ini adalah Programmer Ahli atau “Hacker”. Orang ini bekerja secara misterius, pada jam-jam yang aneh; suka menentang dan tidak mau diatur, hanya ingin mengerjakan tugas sesuai dengan keinginanya. Tetapi ahli dalam bidangnya, dapat membuat program tugas-tugas yang rumit 10 kali lebih cepat dari orang lain. Disarankan jika Anda memiliki orang ini, organisasikan sebuah tim dan 1 ahli ini dikelilingi oleh para pemula. Hal ini akan sukses jika ahli tersebut senang menjelaskan sesuatu kepada orang lain (seperti yang biasa mereka lakukan) – para pemula akan belajar dari ahli ini.


  • Programmer Pemula (The Junior Programmer) 

Programmer pemula biasanya memiliki bakat dan mempunyai keinginan untuk membuktikan diri mereka. Ada dua keahlian, bagaimanapun itu tidak selalu diajarkan di sekolah : komunikasi tim dan komunikasi manajemen. Selalu ada kompetisi di sekolah. Bahkan pada sebuah tim proyek, para siswa tidak membantu diantara sesama mereka. Mereka mungkin tidak diajarkan untuk berbagi pekerjaan kepada anggota tim yang lain. Dalam sebuah perusahaan seorang anggota tim hanya berhasil jika keseluruhan tim berhasil.

Senin, 16 Juni 2014

TUGAS BAHASA INDONESIA 1: KARYA TULIS ILMIAH

Nama: Apriansyah Ramadhan
NPM: 1A113314
Kelas: 4KA41


APLIKASI PENCATATAN IURAN RT 05 RW 16 PERUMAHAN PURI NIRWANA 1 MENGGUNAKAN MICROSOFT ACCESS 2010

1. Tahap Persiapan
Dalam tahapan ini dilakukan:
A. Pemilihan topik penulisan, disini penulis memilih topik untuk melakukan pemecahan masalah yang ada di sekitar penulis yaitu petugas bendahara RT yang mengalami masalah pada pembukuan keuangan.
B. Analisis Kelayakan. Penulis melakukan analisis terhadapa masalah yang akan diangkat apakah layak atau tidak.
C. Analisis Kebutuhan. Penulis menganalisis kebutuhan-kebutuhan penggguna dan kebutuhan perangkat lunak.

2. Tahap Pengumpulan Data
Dalam tahapan ini dilakukan:
A. Wawancara langsung terhadap calon pengguna dalam hal ini bendahar RT
B. Memeriksa dokumen-dokumen keuangan RT seperti kartu iuran.

3. Tahap Pengorganisasian dan pengkonsepa
Setelah menggumpulkan data-data yang dibutuhkan penulis mulai menganalisa data-data tersebut dan dituangkan kedalam konsep disain yaitu:
A. HIPO Diagram
B. ER Diagram
C. Normalisasi


4. Tahap pemeriksaan atau penyuntingan konsep (editing)
Pada tahap ii tulis memeriksa kembali apakah rancangan yang telah dibuat telah sesuai dengan tujuan dan kebutuhan pengguna serta sesuai dengan aturan dasar konsep perancangan sistem infomasi dengan berkonsultasi kepada pembimbing dan mengkonfirmasi rancangan sistem kepada calon pengguna sistem.

5. Tahap Penyajian
Pada tahapan akhir ini penulis mulai menuangkan semua detail dalah penelitian kedalah tulisan ilmiah sesuai dengan aturan penulisan ilmiah dari jurusan Manajemen Informatikan Universitas Gunadarma Tahun 2013.



Kamis, 08 Mei 2014

V-CLASS: PRETEST DAN POSTTEST PENGELOLAAN PROYEK SISTEM INFORMASI

PRE TEST

Menurut Anda apa yang akan terjadi jika diakhir Tes Penerimaan ternyata fungsi-fungsi yang ada tidak sesuai dengan apa yang dijanjikan di awal proyek, jelaskan. Tulis jawaban pada blog Anda yang terkoneksi dengan studentsite.

Jawaban:
Pihak pengembang akan mendapat kerugian dalam hal ini. Ketika user mendapatkan fungsi-fungsi yang tidak sesuai di awal proyek maka user akan komplain dan meminta hal itu diperbaiki. Tentu saja hal ini akan menimbulkan biaya dan waktu lebih untuk memperbaiki kesalahan bagi pengembang. Belom lagi jika adanya cas atau finalti jika proyek lewat dari batas waktu, bukannya keuntungan walah kerugian yang didapat bagi pihak pengembang. Hal ini masih diperparah oleh citra pengembang yang jatuh akibat kekecewaan user. Maka manajemen resiko harus dibangun dengan perhitungan yang matang.


POST TEST

Merdapat 2 pendekatan yang umum digunakan untuk penerimaan yaitu 'Parallel Run' dan 'Penerimaan sedikit demi sedikit'. Sebutkan kelebihan dan kekurangan masing-masing pendekatan tersebut. Tuliskan jawaban Anda pada blog yang terkoneksi dengan studentsite.

PERIODE PERCOBAAN ATAU PARALLEL RUN
(THE TRIAL PERIOD OR PARALLEL RUN)

Periode percobaan atau parallel run adalah pendekatan yang paling umum untuk penerimaan. Menggunakan pendekatan „Periode Percobaan‟ tim proyek mudah memasang sistem baru untuk dicoba oleh user. Pendekatan ‘Parallel Run’ menambahkan dimensi untuk peralihan sistem lama yang sudah berjalan dengan baik sebagai perbandingan dan cadangan.

Dalam kedua kasus ini klien menggunakan sistem baru selama „X‟ hari. Jika tidak ada masalah maka user menerimanya, jika ada masalah maka tim proyek berusaha memperbaikinya dan melakukan kembali percobaan selama „X‟ hari

Pendekatan ini cukup mudah, tetapi ada beberapa kekurangan :
1. Masalah kecil dapat membuat anda menjalankan kembali selama „X‟ hari untuk jangka waktu yang tidak terbatas. Kadang-kadang sistem software yang rumit tidak pernah 100% di-debug.
2. Mungkin sulit untuk mencari penyebab dari suatu masalah. Jika 10 user berada pada sistem yang interaktif dan sistem tersebut rusak, ini merupakan tantangan untuk menemukan dengan tepat apa yang menyebabkan sistem tersebut rusak.
3. Tidak ada jaminan bahwa semua kelebihan sistem akan dicoba dalam „X‟ hari. Penulis pernah melihat sebuah sistem akuntansi yang diterapkan pada awal tahun fiskal baru. Sistem itu berjalan baik selama masa percobaan (6 bulan) sampai mengalami kegagalan pada akhir tahun fiskal ketika akuntan mencoba untuk melakukan tutup buku. Sayangnya garansinya telah habis dan penjual (vendor) tidak mau memperbaikinya.
4. Biarkan end user masuk ke sistem pada hari pertama yang penerapannya tidak selalu bermanfaat. Karena dalam hal ini faktor penampilan lebih berperan. Seperti dalam roman, kesan pertama sangat penting.

SOLUSI : PENERIMAAN YANG LENGKAP SEDIKIT DEMI SEDIKIT
(SOLUTION : A THOROUGH BUT PIECEMEAL ACCEPTANCE)

Pendekatan yang lebih baik adalah menemukan serangkaian tes yang mendemonstrasikan semua fungsi yang dijanjikan. Penerimaan akan dilakukan secara resmi melalui seluruh tes ini kepada pelanggan. Keberhasilan tes diakhiri satu per satu.

Jika sebuah tes gagal, Tim proyek dengan penuh harapan memperbaiki masalah langsung di tempat pengujian. Jika itu masalah utama maka tes ditunda sampai masalah dapat diperbaiki. Dalam teori hanya tes yang gagal yang diulang, walaupun user memiliki hak untuk menjalankan kembali tes yang diterimanya sesudah perbaikan.


sumber : pdf materi rencana penerimaan bab 8

Minggu, 27 April 2014

BIODATA

Saya Apriansyah Ramadhan yang pada awalnya lahir di Bogor pada tanggal 24 Maret 1992 dengan nama Afriansyah Ramadhan. Namun karena kesalahan penulisan ijaza SD maka tanggal lahir berubah menjadi 20 Maret dan nama diganti dari huruf f menjadi p. Yah berat memang, tapi mau bagaimana lagi...

Saya lahir dan besar di Bogor bersama orangtua dan kedua adik laki-laki saya. Tinggal di rumah sederhama disebuah kota kecil antara ibu kota Jakarta dan kota madya Bogor yaitu Cibinong. Ya dikota inilah saya lahir, bermain, sekolah dari TK sampai SMA dan barulah saya keluar kota ketika masuk perguruan tinggi. 

Sejak kecil saya sudah mengidap penyakit katarak bawaan lahir, dan kedua mata saya telah dilakukan operasi pengangkatan lensa mata karena penyakit tersebut. Maka sejak bayi umur 7 bulan saya sudah harus memakai kacamata tebal +13. Namun karena usia yang terlalu kecil dan sulitnya mencari kacamata untuk ukuran bayi maka kacamata baru mulai efektif saya pakai pada usia 1,5 sampain 2 tahun. 

Tebalnya kacamata yang saya kenakan serta dekatnya jarak-pandang membuat saya menerima banyak sekali ejekan dari teman-teman saya bahkan orang dewasa sekalipun sewaktu kecil. Namun hal itu tak membuat mental saya jatuh, bahkan saya memiliki banyak teman dan saya merasakan masa kanak-kanak yang sangat bahagia. 

Eiring tumbuh dewasa saya memilih komputer sebagai "teman" saya. Tak seperti anak normal lainnya yang bisa memilih kegiatan yang lebih "laki" seperti sepakbola, basket, dan otomotif, saya hanya mengutak-atik komputer untuk mengisi waktu luang selain bercengkramah dengan teman-teman dekat rumah. Karena kesenangan saya bermain dengan komputer inilah yang akhirnya saya memutuskan untuk mengambil program studi komputer di Universitas Gunadarma

PIDATO TENTANG LINGKUNGAN

Saudara-saudara sebangsa dan setanah air yang saya cintai, Melalui sebuah momen yang sangat tepat ini, perkenankan saya menyampaikan pidato dalam rangka Hari Lingkungan Hidup, untuk dijadikan renungan bagi Saudara-saudaraku semua. Namun sebelumnya marilah kita memanjatkan rasa syukur kita kepada Tuhan YME atas segala limpahan rahmatNya sehingga kita dikaruniai kesehatan dan kesempatan untuk berkumpul di tempat ini.

Saudara-saudaraku,
Hampir setiap hari kita mendengar berita tentang adanya penebangan-penebangan liar yang membabi buta yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Sungguh saya  merasa sangat prihatin atas kebiasaan buruk yang dilakukan oleh orang-orang yang mengatasnamakan bisnis kemudian mengesampingkan kelestarian hutan yang merupakan titipan anak cucu kita nanti. Berapa ribu meter kubik kayu telah mereka jarah. Sementara setelah itu mereka tinggalkan lahan yang sudah sedemikian kritis yang sangat membahayakan saudara-saudara kita yang lain dengan kemungkinan bencana banjir yang siap mengancam setiap saat.

Saudara-saudaraku,
Sadarlah, bahwa lingkungan kita ini merupakan sebuah sistem yang saling terkait antara yang satu dengan yang lain. Jika salah satu bagiannya kita rusak maka bagian yang lain juga akan merasakan akibatnya. Maka dari itu, sudahilah kegiatan pembabatan hutan yang hanya mementingkan aspek bisnis tanpa mau peduli terhadap kelestarian lingkungan. Lestarikan lingkungan kita sebagai wujud syukur kita kepada Sang Maha Pencipta. Berikan hak-hak anak cucu kita berupa alam yang lestari untuk kelangsungan hidup segenap komponen alam.


Terima kasih atas perhatian Saudara-Saudaraku. Sekian.

Kamis, 10 April 2014

SENI BELADIRI SILAT SABENI

“JAWARA BETAWI”


Saat ini aliran Sabeni dilestarikan oleh anak dan keturunan dari Sabeni dan berpusat di daerah Tanah Abang, salah satunya adalah Bapak M. Ali Sabeni yang merupakan anak ke-7 dari Sabeni yang selain sebagai penerus Silat Sabeni juga seorang tokoh seniman Sambrah Betawi (Orkes Melayu Betawi).

” MAEN PUKULAN” ALIRAN SABENI
Tanah Abang, yang merupakan salah satu sentra perdagangan di Ibukota Jakarta dikenal sebagai salah satu sentra grosir pakaian yang terbesar di Indonesia bahkan ada yang berpendapat terbesar di Asia Tenggara.
Selain terkenal sebagai sentra perdagangan tekstil, Tanah Abang juga dikenal sejak dulu sebagai salah satu tempat yang melahirkan jago-jago silat (“maen pukulan”) salah satunya adalah Sabeni yang merupakan tokoh Betawi yang dikenal dengan jurus kelabang nyebrang dan merak ngigel. Jurus-jurus aliran Sabeni terkenal karena kecepatan dan kepraktisannya. Salah satu ciri khasnya adalah permainan yang rapat dan gerak tangan yang sangat cepat. Jurus-jurus aliran Sabeni apabila ditelaah lebih jauh merupakan aliran yang mengutamakan penyerangan dan tidak memiliki kembang dan murni untuk beladiri, berbeda dengan aliran Betawi lainnya yang dapat dipergunakan untuk tarian/ngibing.
Sabeni lahir sekitar tahun 1860 di Kebon Pala Tanah Abang dari orang tua bernama Channam dan Piyah. Sabeni namanya mulai mengemuka setelah Sabeni mampu menghadapi salah satu Jago daerah kemayoran yang berjuluk Macan Kemayoran ketika hendak melamar puteri si Macan Kemayoran untuk dijadikan isteri. Selain itu Peristiwa-peristiwa lainnya antara lain pertarungan di Princen Park (saat ini disebut Lokasari) dimana Sabeni berhasil mengalahkan Jago Kuntau dari Cina yang sengaja didatangkan oleh pejabat Belanda bernama Tuan Danu yang tidak menyukai aktivitas Sabeni dalam melatih maen pukulan para pemuda Betawi dan yang sangat fenomenal adalah ketika Sabeni dalam usia lebih dari 83 tahun berhasil mengalahkan jago-jago beladiri Yudo dan Karate yang sengaja didatangkan oleh penjajah Jepang untuk bertarung dengan Sabeni di Kebon Sirih Park (sekarang Gedung DKI) pada tahun 1943 atas kemenangannya Sabeni dibebaskan dan diberi hadiah satu dus kaos singlet satu dus Handuk.
Sampai usia 84 tahun Sabeni masih mengajar maen pukulan (beliau mengajar hampir keseluruh penjuru jakarta bahkan untuk mendatangi tempat mengajar beliau biasanya berjalan kaki), sampai meninggal dunia dengan tenang dan didampingi oleh murid dan anak-anaknya pada hari Jumat tanggal 15 Agustus 1945 atau 2 hari sebelum Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dalam usia 85 Tahun, beliau dimakamkan di Jalan Kuburan Lama Tanah Abang, yang lalu atas perjuangan Bapak M. Ali Sabeni salah satu putera beliau oleh pemerintah daerah DKI diganti menjadi Jalan Sabeni.
Saat ini aliran Sabeni dilestarikan oleh anak dan keturunan dari Sabeni dan berpusat di daerah Tanah Abang, salah satunya adalah Bapak M. Ali Sabeni yang merupakan anak ke-7 dari Sabeni yang selain sebagai penerus Silat Sabeni juga seorang tokoh seniman Sambrah Betawi (Orkes Melayu Betawi). Karena faktor usianya yang sudah 72 tahun lebih, tugas melatih saat ini diserahkan kepada putera laki-lakinya Bang Izul. Dalam salah satu kesempatan Bapak M. Ali Sabeni mengutarakan keinginannya agar Silat Sabeni ini dapat dilestarikan dan dikembangkan oleh generasi muda agar warisan ini tidak hilang oleh gerusan zaman.

PROFIL ALIRAN SABENI TENABANG
Aliran Sabeni Tenabang yang merupakan seni Maen Pukulan (“Pencak Silat”) ciptaan dari Engkong Sabeni (1860-1945), merupakan salah satu aliran Silat Betawi/Maen Pukulan yang berasal dari Betawi Tengah ( Tenabang/ Tanah Abang). Ciri khas dari salah satu seni Pencak Silat Betawi ini adalah permainan yang dekat/rapat serta pada keluwesan gerak dan kecepatan tangan yang disinkronisasikan dengan sabetan kaki untuk membanting.
Kecepatan pada aliran Sabeni merupakan hal penting dan wajib (bahkan saking cepatnya ada cerita yang menyatakan pada waktu Engkong Sabeni menunjukkan jurus-jurus inti, terkesan kakinya tidak menyentuh tanah), tanpa adanya kecepatan sulit untuk mengaplikasikan secara sempurna jurus-jurus serta teknik-teknik sabetan kaki dari Sabeni. Kecepatan dan keunikan gerakan aliran Sabeni inilah yang membuat aliran Sabeni merupakan aliran yang sangat disegani dan dihormati pada masa-masa Engkong Sabeni hidup, bahkan beberapa gerakan/jurusnya diaplikasikan oleh aliran lain sebagai pelengkap jurus-jurus aliran tersebut.
Aliran Sabeni memiliki 15 Jurus dasar yang terbagi atas Jalan Jurus dan Jurus Inti. Jurus yang terkenal dan melegenda di seantero Betawi adalah Jurus Kelabang Nyebrang dan Merak Ngigel. Ciri dari jurus kelabang nyebrang adalah gerakannya yang mengejar lawan dengan cepat seperti kelabang mengejar mangsanya berliku-liku, dengan dikombinasikan permainan tangan yang cepat tanpa henti yang dibarengi sesekali sabetan kaki kanan kiri secara bergantian. Jurus kelabang nyebrang ini apabila dilakukan dengan keluwesan dan kecepatan yang tinggi, memang akan sulit sekali untuk dihadapi karena konsentrasi lawan terpecah dua antara menghadapi serangan dari atas dan menghindari sabetan kaki agar tidak jatuh terbanting.
Selain Jurus Kelabang Nyebrang, Jurus Merak Ngigel juga tidak kalah tenarnya, banyak jago-jago baik dari Betawi maupun luar Betawi dijatuhkan dengan Jurus ini oleh Engkong Sabeni. Jurus Merak Ngigel memang unik, jurus ini meniru gerakan Merak yang sedang menari kasmaran membentangkan bulu-bulu ekornya sambil menggoyang-goyangkan pantatnya (“ngigel”) ke kanan dan ke kiri. Aplikasi pada jurus adalah bulu-bulu ekor merak digantikan oleh tangan yang membentang pendek di depan dada yang lalu menarik kedua tangan lawan ke dekat dada yang diteruskan dengan pukulan siku dan serangan bawah mempergunakan pinggul, apabila dilakukan pada waktu yang tepat dan kecepatan yang tinggi diikuti gerakan memutar dari tubuh seperti putaran per, dapat mengakibatkan lawan terpental cukup jauh. Jurus Merak Ngigel biasanya dipergunakan untuk pertarungan yang sangat dekat/hampir tanpa ruang, jurus ini memang indah sehingga diaplikasikan oleh anak-anak Institut Kesenian Jakarta (“IKJ”) dalam salah satu seni tari kreasi anak-anak IKJ.
Jurus inti lainnya yang aplikasinya sulit dan menguras tenaga adalah Selat Bumi yaitu penggabungan seluruh jurus dasar yang dimainkan dengan poisi kuda-kuda sangat rendah (hampir jongkok) dengan arah gerakan kaki berdasarkan arah anak mata angin. Jurus ini dimainkan awalnya dengan posisi kuda-kuda rendah lalu setelah selesai rangkaian jurusnya lalu dimainkan diatas setelah selesai kembali turun (naik-turun-naik-turun dst), sehingga sangat menguras tenaga. Jurus ini memiliki tingkat kesulitan yang tinggi selain dari faktor tenaga juga gerakan, karena harus mampu membanting lawan dengan sabetan kaki dalam posisi kuda-kuda sangat rendah.